A) Pendahuluan
Di era globalisasi ini perdagangan didunia mulai berkembang. Tidak hanya
pangsa dagang dalam negeri saja, tetapi juga pangsa dagang keluar
negeri. Sehingga para pedagang luar negeri bisa melakukan usahanya
dinegara lain. Apa lagi untuk menghadapi persaingan dagang, para
pedagang harus berpikir kreatif dan inovatif untuk menarik konsumen.
Permintaan konsumen yang menuntut kondisi barang berkualitas, ekonomis
dan cepat. Para pedagang harus dapat memenuhi keinginan para
konsumennya.
Untungnya di zaman yang semakin maju, juga di imbangi dengansemakin
majunya teknologi. Melalui E-Commerce atau Perdagangan Elektronik ,
E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data
elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan
data otomatis. Pastinya proses ekonomi akan berjalan lebih baik. Para
pelaku ekonomi pun akan mendapatkan kepuasan dari timbal balik dari
proses ekonomi.
B) Pembahasan
Sejarah perkembangan
Istilah "perdagangan elektronik" telah berubah sejalan dengan waktu.
Awalnya, perdagangan elektronik berarti pemanfaatan transaksi komersial,
seperti penggunaan EDI untuk mengirim dokumen komersial seperti pesanan
pembelian atau invoice secara elektronik.
Kemudian dia berkembang menjadi suatu aktivitas yang mempunya istilah
yang lebih tepat "perdagangan web" — pembelian barang dan jasa melalui
World Wide Web melalui server aman (HTTPS), protokol server khusus yang
menggunakan enkripsi untuk merahasiakan data penting pelanggan.
Pada awalnya ketika web mulai terkenal di masyarakat pada 1994, banyak
jurnalis memperkirakan bahwa e-commerce akan menjadi sebuah sektor
ekonomi baru. Namun, baru sekitar empat tahun kemudian protokol aman
seperti HTTPS memasuki tahap matang dan banyak digunakan. Antara 1998
dan 2000 banyak bisnis di AS dan Eropa mengembangkan situs web
perdagangan ini.
Faktor kunci sukses dalam e-commerce
Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak
hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim
manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang
bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan
keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:
1. Menyediakan harga kompetitif
2. Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
3. Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
4. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
5. Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
6. Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
7. Mempermudah kegiatan perdagangan
Masalah e-commerce
1. Penipuan dengan cara pencurian identitas dan membohongi pelanggan.
2.Hukum yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini.
Aplikasi bisnis
Beberapa aplikasi umum yang berhubungan dengan e-commerce adalah:
• E-mail dan Messaging
• Content Management Systems
• Dokumen, spreadsheet, database
• Akunting dan sistem keuangan
• Informasi pengiriman dan pemesanan
• Pelaporan informasi dari klien dan enterprise
• Sistem pembayaran domestik dan internasional
• Newsgroup
• On-line Shopping
• Conferencing
• Online Banking
2.1. Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
Perdagangan melalui jaringan elekronik dapat didefenisikan dengan sangat
sempit dapat dikatakan hanya mencakup transaksi bisnis yang berhubungan
dengan pelanggan dan pemasok, dan sering digambarkan dalam internet,
seolah-olah tidak ada alternatif komunikasi lain.
Kita mengambil pandangan yang jauh lebih luas. Kita mendefenisikan
perdangan melalui jaringan elektronik sebagai pengguna komputer untuk
memudahkan semua operasi perusahaan.
Perusahaan-perusahaan ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan
elektronik untuk mencapai perbaikan diseluruh organisasi. Perbaikan ini
diharapkan menghasilkan tiga manfaat utama:
1. Pelayanan pelanggan lebih baik
2. Hubungan dengan pemasok dan masyarakat keuangan lebih baik
3. Pengembalian atas intestasi pemegang saham dan pemilik yang meningkat
Manfaat-manfaat ini berkontribusi pada stabilitas keuangan perusahaan
dan memunngkinkannya untuk bersaing dengan lebih baik dalam dunia bisnis
yang semakin terikat untuk menggunakan teknologi komputer. Transaksi
bisnis yang menggunakan akses jaringan, sistem berbasis komputer, dan
jaringan internet.
Perdagangan melalui Jaringan Elektronik ada 2 jenis :
-Business-to-Customer (B2C)
Perdagangan melalui jaringan elektronik yang berkenaan dengan transaksi
antara sebuah perusahaan dengan pemakai akhir dari produk.
-Business-to-Business (B2B)
Perdagangan melalui jaringan elektronik yang berkenaan dengan transaksi
antara perusahaan-perusahaan yang tidak melibatkan pemakai akhir
Manfaat dari perdagangan melalui jaringan elektronik :
• Pelayanan pelanggan yang lebih baik
• Hubungan dengan pemsok dan masyarakat keuangan yang lebih baik
• Pengembalian atas investasi pemegang saham, dan pemilik yang meningkat
Kendala dari perdagangan melalui jaringan elektronik :
• Biaya Tinggi
• Masalah Keamanan
• Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia
Jalan menuju perdagangan melalui jaringan elektronik
• Mengumpulkan intelijen bisnis
• Membentuk suatu sistem antar-organisasi (IOS)
2.2. Strategi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
Strategi yang paling penting disebut adalah strategi yang
elemen-elemennya dikaitkan dengan transmisi data elektronik. Strategi
ini adalah system antar organisasi (IOS). Istilah lain adalah EDI yaitu
pertukaran data elektronik. Pertukaran data elektronik adalah suatu cara
untuk mencapai system antar organisasi.
Ekstranet memungkinkan pembagian informasi berbasis computer
yang sensitive dengan perusahaan lain dengan menggunakan teknologi yang
umumnya diasosiasikan dengan internet, ekstranet biasanya terlindung
dibalik firewall. Firewall adalah perangkat lunak computer yang hanya
mengijinkan akses oleh pemakai sah.
2.3. Sistem Antar Organisasi (IOS)
IOS (Interorganizational System) sistem antar organisasi, kadang-kadang
disebut sistem informasi antar organisasi, adalah suatu kombinasi
perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai
suatu sistem tunggal yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra dagang atau mitra
bisnis.
Dalam kasus sistem pemesanan penerbangan, IOS adalah produk dari usaha
pengembangan dan promosi oleh pemasok, yaitu perusahaan penerbangan itu.
Organisasi yang menjadi daya penggerak dibalik IOS adalah sponsor IOS.
Organisasi-organisasi lain disebut peserta IOS. Dalam contoh ini,
sponsor IOS adalah pemasok, tetapi sponsor IOS dapat juga pelanggan.
Para mitra dagang ikut dalam IOS dengan harapan memperoleh manfaat
tertentu. manfaat itu terbagi dalam dua kategori yaitu efisiensi dan
tawar-menawar.
- Manfaat IOS
Manfaat IOS terbagi kedalam dua kategori yaitu efisiensi komparatif dan kekuatan tawar-menawar.
1. Efisiensi Komparatif : Dengan bergabung Dalam IOS, para mitra dagang
dapat menyediakan barang dan jasa mereka dengan biaya yang lebih murah
daripada pesaing mereka.
2. Kekuatan Tawar-menawar : Kemampuan sutu perusahaan untuk
menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggannya yang
menguntungkan dirinya disebut kekuatan tawar menawar (bargaining power).
Kekuatan itu berasal dari tiga metode dasar dengan menawarkan
keistimewaan produk yang unik, dengan mengurangi biaya yang berhubungan
dengan pencarian, dan dengan meningkatkan biaya peralihan.
- Keistimewaan Produk yang unik : hubungan elektronik IOS memungkinkan
perusahaan menawarkan pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan dalam
bentuk pesanan yang lebih rendah, yang lebih cepat, dan waktu respon
atas permintaan informasi yang lebih cepat.
- Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian : dengan menjadi
bagian suatu IOS, perusahaan dapat mengurangi biaya-biaya berbelanja
yang dialami pelanggannya dalam mencari pemasok.
- Meningkatkan biaya peralihan : Suatu perusahaan ingin agar jika
pelanggan beralih ke pesaing maka biayanya menjadi mahal. IOS mencapai
manfaat ini dengan memberikan bagi pelanggan sumber daya informasi
seperti perangkat keras.
2.4. Pertukaran Data Elektronik (EDI)
Pertukaran Data Elektronik (EDI) adalah transmisi data dalam bentuk yang
terstruktur dan dapat dibaca mesin secara langsung dari
computer-ke-komputer diantara beberapa perusahaan.
-Hubungan EDI yang Umum
Membentuk kaitan antara perusahaan dan pemasoknya (supply side) dan kaitan antara perusahaan dengan pelanggan (customer side)
Set transaksi adalah suatu jenis dokumen tertentu seperti faktur.
EDI memungkinkan terjadinya Pengisian Kembali Persediaan oleh Penjual dan Transfer Dana secara Elektronik.
-Standar EDI
Standar yang digunakan di Amerika Utara dinamakan ANSI ASC X12. Standar Internasional dinamakan EDIFACT.
-Tingkat Penerapan EDI
Tiga tingkat penggunaan yang berbeda, yaitu :
1. Pemakai tingkat satu, hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra
dagang yang terbatas.
2. Pemakai tingkat dua, banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang,
melampaui lini industri.
3. Pemakai tingkat tiga, bukan Cuma banyak set transaksi yang
ditransmisikan ke banyak mitra
dagang, tetapi aplikasi computer
perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI.
Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokumen kertas menjadi elektronik.
Pengaruh Penerapan EDI :
- Tekanan Pesaing
- Kekuasaan yang dilaksanakan
- Kebutuhan Intern
- Dukungan manajemen puncak
- Manfaat EDI
Manfaat Langsung : manfaat yang berasal dari teknologi
Manfaat Tidak Langsung adalah manfaat lain yang dihasilkan dari manfaat langsung.
Hubungan manfaat langsung dan tidak langsung :
- Mengurangi Kesalahan
- Mengurangi biaya
- Meningkatkan efisiensi operasional
- Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang
- Meningkatkan pelayanan pelang
Teknologi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
Pilihan Teknologi :
1. Sambungan Langsung (direct connectivity), bekerja sama dengan penyedia jasa telekomunikasi
2. Jaringan Bernilai Tambah ( value-added network), jaringan ini
disediakan oleh penjual yang bukan
hanya menyediakan sirkuit tetapi juga
menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk
menggunakan sirkuit itu
bagi EDI.
3. Internet, memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak
hanya menghubungkan para
mitra dagang tetapi juga mencakup para
pelanggan.
2.5. Teknologi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
Pilihan Teknologi :
1. Sambungan Langsung (direct connectivity), bekerja sama dengan penyedia jasa telekomunikasi
2. Jaringan Bernilai Tambah ( value-added network), jaringan ini
disediakan oleh penjual yang bukan
hanya menyediakan sirkuit tetapi juga
menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk
menggunakan sirkuit itu
bagi EDI.
3. Internet, memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak
hanya menghubungkan para
mitra dagang tetapi juga mencakup para
pelanggan.
4. Perkembangan Internet
Pemerintahan AS tahun 1979 membentuk suatu jaringan dinamakan ARPANET,
berbagai upaya
dimulai tahun 1989 yang mengarah kepada World Wide Web.
Tujuan ARPANET, untuk memeungkinkan personil militer dan periset sipil bertukar informasi yang berkaitan dengan hal-hal militer.
- Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang
- Meningkatkan pelayanan pelanggan
World Wide Web
Adalah ruang informasi di internet tempat dokumen-dokumen hypermedia
disimpan dan dapat diambil melalui suatu skema alamat yang unik.
Web
Page, mengacu pada suatu file hypermedia yang disimpan di suatu Web
Site, yang diidentifikasikan oelh satu alamat yang unik. Home Page,
mengacu pada halaman pertama dari suatu Web Site. URL (Universal
Resource Locator) , mengacu pada alamat dari suatu Web Page, terdiri
dari :
•Protocol adalah satu set standar yang mengatur komunikasi data. HTTP adalah protocol untuk
hypertext.
•Domain Name adalah alamat Web Site tempat Web Page disimpan.
•Path dapat mengidentifikasi suatu account tertentu di Web site dan hypertext mark up language
(HTML).
•FTP (File Transfer Protocol) , mengacu pada perangkat lunak yang
memungkinkan orang menyalin
file ke computer yang digunkan dari Web Site
mana saja.
Keamanan Internet
Firewall dapat memberikan berbagai tingakatan keamanan, tergantung jenisnya. Ada tiga jenis firewall :
1. Packet Filtering Firewall
2. Circuit-Level Firewall
3. Application-Level Firewall
C) Kesimpulan
Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak
hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim
manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang
bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan
keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:
1. Menyediakan harga kompetitif
2. Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
3. Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
4. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
5. Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
6. Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
7. Mempermudah kegiatan perdagangan
D) Daftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_elektronik
http://nanienuneno.blogspot.com/2010/01/perdagangan-melalui-jaringan-elektronik.html
http://ukiehary.wordpress.com/2010/10/31/teknologi-perdagangan-melalui-jaringan-elektronik/
http://hadywibowo.wordpress.com/e-commerce/
http://prandiricosecretcode.blogspot.com/2009/12/sistem-antar-organisasi-ios.html
http://ebisnis.wordpress.com/materi/e-operasional-resource-management/